Sehabis mandi, apalagi setelah keramasan kita pastinya mencari benda bergerigi satu ini, sisir. Dengan benda ini helaian rambut yang tadinya kusut dan acak-acakan jadi tertata rapi. Jika rapi, penampilan pun sangat berbeda ketimbang tanpa disisir. Namun tahukah, ternyata sisir telah menemani manusia sejak ribuan tahun lalu dengan berbagai jenis sisir yang ada hingga kini.
Berdasarkan penelusuran tim kami, sisir telah ada sejak zaman prasejarah, dengan ditemukannya bentukan sisir dari tulang binatang, kayu, perak, timah, kuningan hingga gading gajah. Artefak in ditemukan sekitar 6000 tahun sebelum masehi di makam-makam kuno di Mesir.
“Sejatinya sisir adalah alat yang terdiri dari batang yang menahan deretan gigi, berfungsi untuk menarik rambut agar rambut terurai, bersih dan tertata rapi”.
Sisir terdiri dari poros dan gigi yang ditempatkan pada sudut tegak lurus terhadap poros. Sisir dapat dibuat dari sejumlah bahan, yang paling umum adalah dari plastik dan kayu. Zaman dulu, sisir juga terbuat dari bahan ‘aneh’ seperti kulit penyu, gading, dan sejumlah tulang hewan. Jika terbuat dari kayu, biasanya dari jenis kayu kotak, ceri, pinus atau kayu berbutir halus lainnya.
Mendekati abad ke-15, berbagai sisir mewah dengan berbagai hiasan telah tercipta, dimana jenis sisir ini biasanya dikenakan oleh para bangsawan. Memasuki abad ke-17, sisir telah biasa digunakan sebagai ornamen. Perkembangan sisir mengalami kemajuan pesar pada abad ke-18, dimana pada saat itu sisir menjadi komoditas industri rumahan yang menguntungkan.

Memasuki aba ke-19, dengan ditemukannya material plastik dari pohon karet, maka dimulailah pembuatan sisir plastik. Berkat penggunaan bahan plastik, maka biaya produksi sisir menjadi mudah dan murah. Pada tahap inilah, dimulainya industri sisir dan pabrik memproduksi sisir dalam jumlah yang masif.
Saat ini, sisir tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, tergantung pada kegunaanya. Sisir penata rambut biasanya memiliki pegangan tipis dan meruncing untuk membelah rambut dan menutupi gigi. Sisir rambut, umumnya memiliki gigi yang lebih lebar di bagian tengah dan gigi yang lebih halus di sisanya.
Sisir dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Berikut beberapa fungsi sisir:
- Menjaga agar rambut yang panjang (pada wanita) agar tidak berantakan.
- Bagi beberapa tradisi, seperti Tiongkok, sisir digunakan sebagai penghias rambut.
- Untuk keperluan agama, untuk mempertahankan kopiah pada tempatnya.
- Bagi keperluan industrik tekstil, untuk memisahkan serat-serat kapas dari biji dan kotaran lainnya.
- Bagi keperluan industri marmer, untuk membuat pola warna berputar-putar pada kertas sisir marmer
- Untuk keperluan seni, dapat dijadikan alat musik.
Berikut 10 Jenis Sisir Yang Ada Di Sekitar Kita
1. Sisir Serbaguna

Seperti namanya, sisir serbaguna dapat menangani berbagai keperluan pria, wanita dan anak-anak. Sisirnya sangat kokoh, cocok untuk rambut tipis dan tebal. Jenis sisir ini biasanya memiliki dua jenis gigi, pertama dengan jarak yang normal dan yang kedua dengan jarak gigi yang agak rapat. Sisir ini sangat cocok digunakan untuk merapihkan rambut anda sehabis mandi.
Sisir serbaguna juga tersedia dalam berbagai warna dan panjang, dimana sisir dengan panjang 17,5 cm (7 inci) paling populer. Namun, karena cenderung lebih panjang daripada sisir sejenisnya, biasanya hanya digunakan di rumah saja. Versi gagang yang lebih pendek biasanya diperuntukan untuk bepergian.
2. Sisir Saku

Sisir saku atau sisir dompet adalah sisir berukuran kecil yang dapat dimasukan ke dalam saku atau dompet. Biasanya sisir saku memiliki dua sisi dengan gigi lebar dan gigi halus, untuk mengakomodasi semua jenis rambut, namun karakteristik utamanya yaitu ukurannya yang kecil daripada sisir yang ada di rumah.
Kelebihan lainnya yaitu jenis sisir ini terbuat dari bahan yang kuat, karena sering dibawa kemana saja. Selain tahan lama, sisir ini memiliki warna yang mencolok agar mudah ditemukan. Meski tersedia dalam berbagai warna, cenderung pria membawa sisir saku berwarna hitam karena lebih elegan dan kasual saat digunakan.
3. Sisir Tukang Cukur

Sisir tukang cukur digunakan oleh para stylish rambut dalam mencukur, menata hingga memberi efek tertentu pada rambut. Biasanya sisir tukang cukur memiliki pegangan sehingga memberikan keleluasaan pada tukang cukur untuk memotong rambut tanpa terlalu dekat dengan kepala orang yang mereka tangani.
Jenis sisir ini juga memiliki berbagai versi, ada yang meruncing pada satu ujung lainnya, ini berfungsi untuk melindungi kulit kepala seseorang dari cedera akibat salah gunting saat proses pencukuran. Sisir cukur juga digunakan sebagai penjaga alat ukur cukur listrik.
Bagi anda yang akan memutuskan menjadi seorang barbers, anda dapat membeli jenis sisir ini di toko-toko perlengkapan kecantikan. Selain jenis standar diatas, berikut beberapa jenis sisir tukang cukur:
- Bristle Brush, merupakan jenis sisir potong rambut yang paling populer dan banyak dimiliki banyak barber shop. Sisir atau sikat rambut ini memilliki fungsi untuk merapihkan rambut yang karakteristiknya panjang dan tebal.
- Round Brush, merupakan sisir yang bentuknya melingkar dengan rambut sisir yang tertanam di sepanjang sisinya. Bentuknya yang bulat tersebut sangat cocok untuk anda yang mengharapkan hasil akhir yang blowout bergelombang, sehingga memungkinkan rambut lebih bervolume dan terlihat elegan.
- Vented Brush, atau sisir berventilasi adalah pilihan terbaik untuk mengeringkan rambut basah dengan cepat. Vented brush berguna saat menggunakan blow dryer, memungkinkan udara panas mengalir, mencapai semua lapisan rambut.
- Paddle Brush, memiliki bentuk yang besar, persis seperti sebuah papan. Sisir ini sangat cocok untuk merapihkan rambut yang kusut pada bagian pangkal. Paddle brush yang terbuat dari kayu memiliki fungsi untuk memijat kepala.
4. Sisir Bergigi Rapat

Jika anda ingin menyisir rambut tanpa ada sehelai pun yang terlewat, maka sisir bergigi rapat yang anda butuhkan. Sisir ini memiliki gigi yang berdekatan dan bagus untuk menciptakan rambut yang rapi dan lurus dengan sempurna. Namun, jika rambut anda tebal dan mengembang, sisir ini kurang pas.
Bagi yang rambutnya tebal, sisir ini bisa menyebabkan tercabutnya helaian rambut anda. Umumnya, sisir ini digunakan untuk membersihkan rambut dari ketombe, bahkan untuk kasus tertentu, sisir rambut ini dimodifikasi hingga lebih rapat, digunakan untuk menyisir kutu rambut yang bersemayam di pangkal rambut anda. Jenis sisir satu ini disebut sisir serit atau sisir kerep.
5. Sisir Garpu

Dinamakan demikian karena bentuknya menyerupai garpu makan. Bentuknya yang mudah dipegang dan unik membuatnya disukai oleh orang yang menyukai tampilan rambut afro. Sisir ini biasanya memiliki gigi lebar dengan gagang pendek, dan juga dapat digunakan untuk menyisir sebagian atau seluruh rambut.
Sisir jenis ini sangat cocok bagi anda yang memiliki rambut keriting karena dapat memisahkan rambut ikal/keriting yang sulit dipisahkan dengan jenis sisir biasa. Sisir ini ada yang terbuat dari plastik atau logam, dan tersedia dalam berbagai pilihan warna, dan biasanya didisain kecil agar muat di saku atau tas.
6. Sisir Ekor

Sisir ekor atau tail comb adalah sisir yang memiliki ciri khas dengan gagangnya yang panjang dan runcing seperti ekor. Sisir ini sangat berguna saat membuat garis rambut menjadi belah tengah, samping maupun zig-zat.
Selain disebut sisir ekor, dikenal juga dengan nama sisir sasak, SIsir ini biasanya digunakan seorang penata rambut profesional untuk membentuk gaya rambut. Karena memiliki gigi yang rapat, sisir ini juga bisa membersihkan kotoran-kotoran kecil pada sela-sela helaian rambut. Ada dua jenis sisir ini, yaitu
- Sisir ekor tikus, sisir ini memiliki gagang panjang seperti meruncing di ujungnya, seperti ekor tikus. Biasanya digunakan untuk menata rambut saat proses trimming dan pewarnaan.
- Sisir ekor jepit, sisir ini memiliki gagan panjang jauh lebih tipis dan halus daripada ekor tikus. Biasanya digunakan untuk membelah rambut secara akurat, sehingga sering digunakan pada proses sasak atau catok rambut.
7. Sisir Penggaruk

Disebu sisir pengaruk atau rake comb karena tampilannya yang mirip dengan penggaruk tanah. Giginya yang terpisah lebih jauh dari kebanyakan sisir serta lebih tebal, menciptakan tampilan seperti penggaruk.
Sisir ini biasanya digunakan bagi orang yang rambutnya mudah bercampur, ikal dan memiliki volume yang lebat. Ataupun digunakan oleh orang yang rambutnya normal lurus saat baru bangun tidur, karena orang yang habis tidur seringkali rambutnya acak-acakan.
Saat digunakan sisir penggaruk bergerak lebih mudah melalui rambut yang tebal atau kusut tanpa menimbulkan rasa sakit dan takut rambut tercabut. Selain berfungsi mengurai helaian rambut yang kusut, sisir ini dapat memberikan sensasi garukan yang enak pada kulit kepala saat digunakan secara benar.
8. Sisir Penggoda

Sisir penggoda atau teasing comb adalah jenis sisir yang diperuntukan bagi orang yang berambut tipis. Sisir ini memiliki panjang gigi yang berbeda-beda sehingga mempermudah orang berambut tipis menata rambut mereka.
Untuk menggunakan sisir ini, biasanya rambut dipegang lurus, lalu sisir penggoda menyisirnya sampai rapi. Sisir penggoda sangat populer era 1980an, ketika banyak orang yang mengalami masalah dengan ketebalan rambut mereka, sehingga tak jarang menimbulkan rasa malu saat tatanan rambut mereka tak beraturan. Biasanya sisir penggoda dibuat kecil sehingga mudah dibawa.
9. Sisir Bergigi Lebar

Sisir bergigi lebar ( a wide-tooth comb) memiliki gigi yang jaraknya berjauhan, dan diperuntukan untuk menghilangkan kusut dan menyisir rambut saat basah. Rambut basah lebih lemah dan lebih rentan dibandingkan rambut kering, dan jika menggunakan sisir ini, ujung rambut yang bercabang akan lebih sedikit.
Meski jarak antar giginya hampir mirip dengan sisir penggaruk dan sisir garpu, namun jika diperhatikan, jarak antar giginya lebih lebar dibandingkan kedua sisir diatas. Sisir bergigi lebar juga bagus untuk menyisir rambut pada proses smoothing (pelurusan rambut) dan neutralising (membentuk rambut menjad model baru dengan proses kimia setelah dikeriting).
10. Sisir Semir

Sisir semir disebut juga sisir pikok adalah jenis sisir yang diperuntukan untuk mengecat rambut. Bentuknya agak berbeda dengan kebanyakan sisir lainnya, karena sisir ini mempunyai dua sisi yang saling membelakangi.
Pada satu sisi, sisir ini adalah sisir dengan gigi rapat, namun pada sisi lainnya terdapat sikat berupa bulu-bulu rambut atau sintetis. Nah, sikat berupa bulu-bulu inilah yang berguna untuk mengambil cat rambut, sedangkan sisi satunya untuk meratakan cat yang telah dioleskan pada rambut.
Jadi, setelah cat rambut dioleskan melalui bulu-bulu pada beberapa bagian rambut, barulah digunakan sisir bergigi rapat untuk meratakannya. Sisir jenis ini biasanya memiliki masa pakai yang relatif singkat, bahkan bagi seorang ahli profesional, cukup sekali pakai, karena cat yang melekat pada bulu sering susah terlepas dan akan mempengaruhi jika digunakan untuk warna cat yang lain.
Demikianlah asal usul dan beberapa jenis sisir yang ada di sekitar kita, semoga informasi kali ini menambah khazanah wawasan pembaca semua.
Referensi:
https://en.wikipedia.org/wiki/Comb
https://www.leaf.tv/articles/history-of-the-comb/
https://www.headcurve.com/hair/types-of-combs/
8 Different Types of Combs and Hairbrushes
https://www.healthline.com/health/hair-brush-types#hairbrush-types